Pada postingan kali ini saya akan menjelaskan tentang Aturan
desain kenegaraan, Nah sekarang Apa sih
desain kenegaraan itu? Aturan apa sih yang ada disana? Nah you must read this.
Mari kita jelaskan dengan kasus Armani Exchange, Di
Indonesia sendiri mungkin menurut saya pribadi sebuah desain itu tidak boleh
sampai menggunakan logo yang menyindir ras, agama yang membuat orang lain
merasa sakit apalagi menyindir satu sama lain dan tidak boleh melanggar hak
cipta.
Balik ke kasus Armani Exchange, kasus Armani Exchange ini
merupakan tentang aturan desain. Desain ini melanggar karena menggunakan
lambang garuda sebagai kaos. kita ketahui bahwa sesuai ketentuan Pasal 1
angka 2 UU No. 24 Tahun 2009 tentang Bendera, Bahasa dan Lambang Negara, Serta
Lagu Kebangsaan (“UU 24/2009”) Garuda Pancasila merupakan Lambang Negara RI. Di
dalam Pasal 46 UU 24/2009 dijelaskan bahwa Lambang Negara Kesatuan Republik
Indonesia berbentuk Garuda Pancasila yang kepalanya menoleh lurus ke sebelah
kanan, perisai berupa jantung yang digantung dengan rantai pada leher Garuda,
dan semboyan Bhinneka Tunggal Ika ditulis di atas pita yang dicengkeram oleh
Garuda.
Jadi, penggunaan desain yang mirip Garuda Pancasila pada
desain kaos Armani Exchange juga berkaitan dengan pengaturan mengenai
penggunaan Lambang Negara di dalam Pasal 57 UU 24/2009 salah satunya
berbunyi: menggunakan Lambang Negara untuk keperluan selain yang diatur
dalam Undang-Undang ini. Disini diartikan bahwa desain lambang garuda di kaos
tersebut melanggar karena di indonesia sudah ada UU yang mengatur tentang
lambang negara tersebut.
Pemilihan warna merupakan
salah satu pemilihan penting dan sebagai dasar dalam membuat sebuah design.
Warna-warna memiliki
peran dalam menciptakan suasana seseorang, pemerkuat image jati diri, serta
peningkatan karakter seseorang. Dalam feng shui, warna adalah getaran. Getaran
itu selalu kita respon, secara sadar maupun tidak. Warna memengaruhi kenyamanan
lingkungan dan mood. Warna yang kita kenakan sehari-hari memengaruhi pandangan
orang lain terhadap kita.
Coba perhatikan misal
hampir semua bisnis makanan seperti KFC, MC Donald, Pizza hut, boleh
dikata semuanya menggunakan warna merah. Mengapa demikian? Konon, warna merah
itu menambah nafsu makan. Sehingga para pebisnis banyak menggunakan warna merah
dalam bisnis makanan. Seperti halnya mungkin ketika kita memilih
warna busana, kekuatan warna bisa mempengaruhi sisi emosional kita.
Dasar ini juga dapat digunakan
dalam membuat sebuah design kenegaraan. Pemilihan warna yang sesuai dalam
menciptakan sebuah logo, warna bendera maupun simbol negara menjadikan sebuah
gambaran akan image jati diri dan karakter sebuah negara. Untuk itu pemilihan
warna sangat penting dipehatikan dipilih secara hati – hati agar pencerminan
terhadap wujud sebuah negara tidak salah. Berikut ini terdapat beberapa jenis
warna dan makna dari pemilihan warna tersebut.
v Kuning
Respon Psikologi: Optimis,
Harapan, Filosofi, Ketidak jujuran, pengkhianatan, pencerahan dan
intelektualitas. Kuning adalah warna keramat dalam agama Hindu. Kuning adalah
warna yang hangat. Cukup menarik perhatian dan sangat baik jika
dijadikan background untuk teks hitam karena akan lebih mencolok
terlihat.
Warna kuning digambarkan
sebagai arti pengecut (untuk budaya Barat)
Oranye
Respon Psikologi: Energy,
Keseimbangan, Kehangantan. Menekankan sebuah produk yang tidak mahal.
Merah
Respon Psikologi: Power,
energi, kehangatan, cinta, nafsu, agresi, bahaya, berpendirian, dinamis, dan
percaya diri. Warna Merah kadang berubah arti jika dikombinasikan dengan warna
lain. Bisa berarti berani dan semangat yang berkobar-kobar. Singkatnya secara
umum berhubungan dengan perasaan yang meledak-ledak. Warna merah mudah menarik
perhatian dan meningkatkan nafsu. Dalam pengaplikasian pada teks, warna
merah pasti akan lebih menarik perhatian dibanding warna lain. Namun jika
untuk background dengan teks hitam, akan membuat mata cepat lelah.
Merah dikombinakan dengan
Hijau, maka akan menjadi simbol Natal. Merah jika dikombinasikan denga Putih,
akan mempunyai arti ‘bahagia’ di budaya Oriental.
Biru
Respon Psikologi:
Kepercayaan, Konservatif, Keamanan, Tehnologi, Kebersihan, Keteraturan, Damai,
menyejukkan, spiritualitas, kontemplasi, misteri, dan kesabaran.
Banyak digunakan sebagai
warna pada logo Bank di Amerika Serikat untuk memberikan kesan
tenang, terpercaya, ilmu dan wawasan. Warna ini sangat baik untuk menumbuhkan
loyalitas konsumen. Bank-bank banyak menggunakan warna biru sebagai warna
dominannya, demikian juga pendidikan.
Hijau
Respon Psikologi: Alami,
Sehat, Keberuntungan, Pembaharuan, pertumbuhan, kesuburan, harmoni, optimisme,
kebebasan, dan keseimbangan. Banyak produk yang menekankan kealamian produk
menggunakan warna ini sebagai pilihan. Untuk perusahaan-perusahaan yang
berhubungan dengan eksplorasi alam, warna hijau banyak dipakai untuk menegaskan
bahwa perusahannya berwawasan lingkungan. Warna ini termasuk yang sedang
ngetren dan akan banyak dipakai khususnya dengan kampanye yang berhubungan
dengan lingkungan. Kemasan deterjen juga tidak sedikit yang menggunakan
warna hijau.
Warna Hijau tidak terlalu
’sukses’ untuk ukuran Global. Di Cina dan Perancis, kemasan dengan warna
Hijau tidak begitu mendapat sambutan. Tetapi di Timur Tengah, warna Hijau
sangat disukai.
Ungu
Respon Psikologi:
Spiritual, Misteri, Kebangsawanan, Transformasi, Kekasaran, Keangkuhan, Ramah,
Romantis, dan Mandiri.
Warna Ungu sangat jarang
ditemui di alam. Ungu adalah capuran warna merah dan biru. Menggambarkan sikap
‘gempuran’ keras yang dilambangkan dengan warna biru. Perpaduan antara
keintiman dan erotis atau menjurus ke pengertian yang dalam dan peka. Bersifat
kurang teliti namun penuh harapan.
Coklat
Respon Psikologi:
Tanah/Bumi, Reliability, Comfort, Daya Tahan, Stabilitas, Bobot, Kestabilan dan
Keanggunan.
Kemasan makanan di
Amerika sering memakai warna Coklat dan sangat sukses, tetapi di Kolumbia,
warna Coklat untuk kemasan kurang begitu membawa hasil.
Hitam
Respon Psikologi:
Ketakutan, Power, Kecanggihan, Kematian, Misteri, Seksualitas, Kesedihan,
Keanggunan, dan Independen, Berwibawa, Penyendiri, Disiplin, dan Berkemauan
keras. Sebagai warna Kemasan, Hitam melambangakan Keanggunan (Elegance),
Kemakmuran (Wealth) dan Kecanggihan (Sopiscated). Menunjukkan hal yang tegas,
elegan, dan eksklusif. Juga bisa mengandung makna rahasia. Seperti ketika saya
memilih warna dominan hitam pada Rahasia Blogging warna tersebut sangat
mendukung kata “rahasia” yang ingin saya tekankan. Kalau untuk warna mobil,
biasanya mobil berwarna hitam lebih mahal daripada mobil berwarna lain.
Melambangkan kematian dan
kesedihan di budaya Barat seperti negara korea, dll.
Putih
Warna suci dan bersih,
natural, kosong, tak berwarna, netral, awal baru, kemurnian dan kesucian.
Warna yang sangat bisa dipadukan dengan warna apapun. Warna putih di situs web banyak dipakai sebagai warna background teks hitam. Sebab pengunjung akan lebih mudah untuk membacanya.
Warna yang sangat bisa dipadukan dengan warna apapun. Warna putih di situs web banyak dipakai sebagai warna background teks hitam. Sebab pengunjung akan lebih mudah untuk membacanya.
Abu – Abu
Respon Psikologi: Intelek,
Masa Depan (kayak warna Milenium), Kesederhanaan, Kesedihan.
Warna Abu abu adalah warna yang paling gampang/mudah dilihat oleh mata.
Warna Abu abu adalah warna yang paling gampang/mudah dilihat oleh mata.
Kesimpulan
Warna sebagai termasuk dalam ranah nirmana. Terkadang pemakaian warna sangat membantu dalam pemilihan font dalam typografi. Kemampuan penguasaan budaya dan warna sangat berpengaruh dalam menentukan sebuah warna dalam pemakaian ke dalam produk desain, oleh karenanya penguasan warna merupakan syarat penting untuk desainer pemula. Meski demikian, arti warna bisa bergantung juga dengan bidang tertentu, budaya, agama, dan adat setempat.
Warna sebagai termasuk dalam ranah nirmana. Terkadang pemakaian warna sangat membantu dalam pemilihan font dalam typografi. Kemampuan penguasaan budaya dan warna sangat berpengaruh dalam menentukan sebuah warna dalam pemakaian ke dalam produk desain, oleh karenanya penguasan warna merupakan syarat penting untuk desainer pemula. Meski demikian, arti warna bisa bergantung juga dengan bidang tertentu, budaya, agama, dan adat setempat.
Warna kuning bisa
berasosiasi dengan partai politik tertentu kalau dalam politik; sementara kalau
dalam kehidupan sehari-hari, bendera kuning yang dipasang di rumah seseorang,
itu pertanda tengah terjadi peristiwa berkabung. Sementara bank syariah hampir
pasti selalu dihiasi dengan warna hijau yang berasosiasi dengan agama tertentu.
SUMBER